Subscribe:

Pages

Sabtu, 16 Oktober 2010

Mendeteksi Virus Di Komputer

Saat ini perkembangan virus komputer baik virus lokal semakin meningkat. Hal ini disebabkan banyaknya orang-orang yang mahir coding atau banyaknya beredar source code virus sehingga dapat dicopy paste oleh pemula untuk dijadikan virus baru.

Banyak virus komputer yang tidak ingin pengguna komputer mengetahui komputernya telah terinfeksi virus. Dengan demikian virus dapat merekam keystroke, mencuri password, nomor kartu kredit atau bahkan menjadikan komputer anda sebagai botnet alias mesin yang dapat dikendalikan seseorang misalnya untuk mengirim spam.

Untuk mendeteksi keberadaan virus di komputer sebenarnya tergantung perilaku virus itu sendiri. Semakin baik teknik stealth virus tersebut dan tidak menampilkan payload seperti kebanyakan virus Indonesia, maka semakin susah orang awam mendeteksinya.

Ada cara sederhana untuk mendeteksi virus di komputer, misalnya :
- CPU bekerja terus padahal anda tidak menggunakan aplikasi, hal ini mungkin karena ada malware yang sedang aktif di background
- Muncul pop ads di browser, hal ini disebabkan oleh adware
- Saat membuka website baik situs antivirus atau website yang memerlukan login seperti Yahoo, maka website diarahkan ke website lain. Hal ini biasanya untuk memblok antivirus atau phising.

Cara-cara lain untuk mendeteksi virus terutama virus lokal :
- Lihat Folder Option/Regedit/Task Manager jika terdisable maka mungkin komputer pernah terkena virus tapi belum dibenarkan registrynya, komputer sedang kena virus atau memang komputer dikonfigurasikan seperti itu oleh si pengguna.
- Lihat file autorun.inf di setiap drive, khususnya drive flashdisk. Kebanyakan virus (lokal) menyebar melalui flashdisk sehingga virus membuat file autorun.inf. File ini biasanya dihide dengan menyetting atribut hidden dan system pada file, sehingga anda tidak bisa melihat file ini jika konfigurasi "Show hidden files and folder" dan "Hide protected operating system files (Recommended) dimatikan. Untuk mengecek apa ada file autorun.inf di drive, coba buat saja file autorun.inf di drive, jika bisa maka dapat dipastikan tidak ada file autorun.inf di drive tersebut.
- Muncul file-file yang belum pernah anda lihat sebelumnya

Cara-cara yang saya tulis di atas mungkin cara mendeteksi virus secara umum dan mudah terutama bagi orang yang tidak terlalu mendalami sistem operasi. Sebenarnya cara yang lebih efesien yaitu mengecek startup pada Windows, apakah ada program asing yang terdapat di lokasi itu? Kemudian mengecek proses yang berjalan (bagusnya menggunakan ProcMon dari SysInternals), meskipun hal ini sebenarnya sangat mudah bagi virus untuk menyembunyikan proses yang berjalan misal dengan DKOM, CreateRemoteThread atau DLL Injection. Selain itu anda dapat mengecek signature file executable dengan program seperti Peid atau Exeinfope, jika terjadi perubahan maka sepertinya file tersebut telah terinfeksi virus exe atau file installer anda error saat dijalankan karena kebanyakan installer memeriksa checksum jadi jika terinfeksi virus maka checksum berubah dan installer akan mengeluarkan pesan error jika dijalankan. Anda bisa juga menggunakan program lainnya untuk meliat paket data yang ke luar atau memakai perintah "netstat" untuk melihat active connection.

Bagaimana jika saya terinfeksi virus?

Mempunyai program antivirus akan sangat menolong anda. Untuk virus lokal mungkin masih bisa dibersihkan secara manual menggunakan program-program kecil, tetapi untuk virus yang canggih seperti pe infector akan susah untuk membersihkannya secarta manual. Jadi gunakanlah antivirus yang terupdate.

Bagaimana jika antivirus tidak dapat membersihkan virus?

Berikut langkah-langkahnya, lakukan dari awal jika tidak berhasil maka ke step berikutnya.
- Matikan koneksi internet jika ada
- Update antivirus dan lakukan scan
- Scan di safe mode
- Matikan semua startup dan service non Windows kecuali antivirus dan lakukan scan
- Scan harddisk yang terinfeksi di komputer lain yang bersih dari virus
- Scan dengan antivirus lain yang terupdate
- Patch sistem operasi
- Install ulang jika dirasa diperlukan
- Serahkan kepada orang yang ahli untuk memberihkannya
- Format jika sudah menyerah :) (jarang loh)

Jika anda menemukan file virus, biasanya untuk virus lokal dapat ditemukan di flashdisk, anda dapat mengupload virus tersebut ke http://virustotal.com sehingga bisa dilihat antivirus apa yang telah mendeteksi virus tersebut dan nama virus tersebut (jika ada yang mendeteksi) sekaligus mengirim sample virus tersebut ke vendor antivirus, jadi jika ada antivirus yang belum mendeteksi selanjutnya virus tersebut akan dimasukan ke database antivirus mereka.

Cara Merawat Komputer dan Tips Perawatan Komputer atau Pc

Cara Merawat Komputer atau Tips Perawatan Komputer, khususnya CPU biasanya hanya akan dilakukan setelah terjadi keluhan atau kerusakan. Kayaknya hal ini kurang tepat. Dalam pemakaiannya seharusnya dilakukan perawatan komputer secara berkala baik pada CPU maupun monitor. Sebenarnya ada beberapa hal mendasar yang sering kita lupakan kaitannya dengan cara merawat komputer atau tips perawatan komputer atau PC, yang dapat menyebabkan terjadinya kerusakan pada komputer.
Pertama dilihat dari sudut Hardware :
  1. Konsentrasi debu yang menempel pada perangkat di dalam CPU maupun Monitor. Khususnya pada komputer (PC) yang ditempatkan di ruang terbuka. Konsentrasi debu tinggi akan menyebabkan koneksi pada soket peripheral terganggu. Selain itu pada saat musim penghujan atau suhu lembab debu akan menyerap uap air dan bersifat seperti konduktor yang dapat menghubung singkat (konsleting). Selain itu juga mengakibatkan lapisan isolator pada PCB terkelupas sehingga menyebabkan korosi pada jalur tembaga. Kalau ini terjadi, maka perawatan komputer akan lebih sulit karena tidak ada cara lagi selain mengganti peripheral….
  2. Pendinginan. Pada beberapa jenis komputer khususnya komputer jadul memiliki suhu prosessor yang cukup tinggi namun memiliki cara pendinginan yang saya rasa masih kurang
  3. Space Harddisk yang tidak proporsional. Harddisk ukuran 80GB tentunya tidak proporsional kalau hanya ada 2 partisi masing-masing 40GB C dan D. Padahal pemakaian System C tidak lebih dari 10 GB.
  4. Pemasangan peripheral yang kurang pas atau kurang kokoh. Biasanya ini sering terjadi pada PC rakitan lokal. Sering cara pemasangan Motherboard atau peripheral lainnya dengan sekrup yang tidak lengkap atau kurang kencang. Ini yang sering terlewatkan dalam cara merawat atau tips perawatan komputer. Hal ini bisa berakibat fatal
  5. Cara pemasangan soket yang kurang nancap… maksudnya kurang mantap… atau kurang mak sleeppp…. wkwkwkwk…. ini juga bisa berakibat fatal…
  6. Kondisi Power Suply. Ini sering lolos perhatian saat kita merawat komputer. Pada pemakaian yang sudah lama, kebanyakan power suply akan mengalami retak-retak pada solderan komponennya.
  7. Kapasitas Daya Power Supply yang kurang memadai
  8. Tidak Menggunakan Stavolt. Banyak orang yang meremehkan penggunaan stavolt maupun pemilihan jenis dan kualitas stavolt
  9. Suhu ruangan. Suhu ruangan ideal untuk PC sekitar 19 derajat Celcius
  10. Listrik yang sering drop/mati atau kurang daya. Hal ini akan menyebabkan komputer mati secara mendadak tanpa proses Shutdown
  11. Kondisi fisik solderan, ini khusus pada Monitor. Kebanyakan kerusakan monitor disebabkan oleh solderan yang retak atau lepas akibat usia dan panas yang ditimbulkan selama pemakaian. Ini juga yang hampir pasti terlewatkan dalam cara merawat komputer atau tips perawatan komputer atau PC
Kedua dilihat dari sudut Software :
  1. Tidak sesuainya OS, Aplikasi dan volume data dengan spesifikasi Komputer yang digunakan.
  2. Sering menggunakan komputer untuk game-game kelas berat… wah2… kayak tinju saja….. wkwkwkwkwk……. Menjalankan game pada PC akan banyak menghasilkan space-space Fragment dan file-file temporary yang memperlambat kinerja komputer
  3. Virus. Adanya virus dapat menyebabkan lambatnya akses pada komputer dan rusaknya system atau data. Bahkan dalam kondisi ekstrim dapat menyebabkan komputer macet/hang. Kalau sudah macet tidak ada cara lain selain menekan tombol Restart pada CPU. Apabila ini sering terjadi otomatis CPU sering mati tanpa proses ShutDown yang berarti akan memperpendek umur komputer khususnya Harddisk. Biasanya virus ditularkan melalui Flashdisk dan Internet bagi PC yang sering terkoneksi Internet. Selain itu tips pemilihan anti virus yang kurang tepat juga dapat mempengaruhi kinerja komputer.
Dengan mengetahui hal-hal di atas maka untuk mengantisipasinya perlu dilakukan cara merawat komputer atau tips perawatan komputer atau PC secara total sebagai berikut :
  1. Bersihkan debu yang menempel pada motherboard dan peripheral lain di bagian dalam CPU dengan kuas cat ukuran sedang dan kecil untuk sudut dan celah-celah yang sempit. Lakukan juga pada Power Suply dengan cara membuka casing/box power suply terlebih dahulu dan perhatikan solderan-solderannya apakah perlu dilakukan penyolderan ulang….
  2. Gunakan udara bertekanan tinggi (kompressor) supaya peripheral benar-benar bersih dari debu. Atau cukup dengan Hair Dryer (pengering rambut). Tapi ingat atur pada suhu rendah supaya peripheral tidak meleleh… kwkwkwkkwkwk
  3. Lepas dan pasang kembali soket-soket peripheral. Hal ini untuk menjamin koneksi yang sempurna pada konektor-konektor peripheral… cukup sekali saja setiap perawatan PC.
  4. Ingat, Jangan menggunakan cairan Contact Cleaner dalam membersihan soket-soket konektor peripheral karena cara tersebut salah besar. Cairan Contact Cleaner sulit sekali (sangat lama) kering dan justru membuat debu mudah menempel.
  5. Perhatikan cara pemasangan Motherboard dan peripheral lainnya apakah ada skrup yang masih kurang atau kendor. Lengkapi dan kencangkan skrup-skrup tersebut
  6. Sesuaikan OS dan Aplikasi dengan spesifikasi komputer dan jangan menyimpan data terlalu besar pada Harddisk. ini akan memperberat kinerja PC
  7. Buatlah partisi Harddisk yang proporsional. Misal Harddisk 80GB dengan Space Used C tidak lebih dari 5GB akan lebih baik kalau kita buat 3 partisi dengan 10GB untuk C, 35GB untuk D dan 35GB untuk E. Dengan demikin akses untuk System dan loading data akan lebih cepat….
  8. Jangan gunakan PC untuk game-game berat kecuali kalau memang komputer Anda dirancang untuk Game. Kalau memang maniak Game, gunakan saja Playstation…. wkwkwkwkwk
  9. Gunakan Antivirus yang sesuai dan selalu Update, kalau perlu tiap hari Update… saya paling suka pakai Avira profesional 9.0 yang gratis…. yang penting Update paling tidak tiap 5 hari… Dengan adanya antivirus yang selalu update akan meringankan cara merawat komputer atau tips perawatan komputer atau PC kita.
  10. Gunakan stavolt yang berkualitas. Banyak sekali stavolt murah dan murahan yang hanya bisa mengantisipasi perubahan tegangan PLN yang sempit. Biasanya stavolt seperti ini meski secara fisik ukurannya standar tapi sangat ringan dan tidak meyakinkan. Saya cenderung memilih stavolt dengan Servo Motor karena memiliki stabilisasi yang bagus. Namun ada juga Stavolt sistem Relay yang bagus tapi sekarang kayaknya sangat sulit diperoleh…
  11. Gunakan Pendingin Ruangan untuk PC… atau kalau tidak memungkinkan bisa dikompensasi dengan cara pemasangan Sirip Pendingin dan Coolling Fan Ekstra apabila suhu processor dirasa terlalu tinggi diatas 36 derajat Celcius. Khususnya ini terjadi pada komputer-komputer jadul… wkwkwkwk
  12. Pada waktu-waktu tertentu lakukanlah Defragment Harddisk untuk menata ulang urutan file-file agar kinerja komputer lebih ringan. Tetapi jangan terlalu sering..!!
  13. Lakukan Instalasi ulang OS dan Aplikasi apabila dirasa perlu. Instalasi ulang  secara menyeluruh sekali dalam 1 thn rasanya tidak berlebihan untuk penyegaran seluruh system… apalagi kalau kita menginginkan upgrade system. (misal dari XP-SP1 ke XP-SP2 atau XP-SP3)
  14. Lakukan penghapusan atau Remove data atau Aplikasi yang sekiranya tidak efektif  (tidak pernah digunakan)…
  15. Sering-seringlah membersihkan Temporary file, Prefetch file, file-file Chokies dan file-file sampah di Recycle Bin.
  16. Selalu lakukan Backup pada data-data yang dirasa penting… Anda bisa mengcopynya pada CD… hal ini untuk mengantisipasi jika sewaktu-waktu terkena serangan virus atau terjadi kerusakan fatal pada Harddisk
  17. Usahakan listrik Anda tidak drop/mati selama komputer bekerja. Kalau perlu naikkan daya listrik rumah Anda atau lebih baik lagi kalau Anda lengkapi dengan UPS sehingga apabila listrik mati mendadak masih ada waktu untuk menyimpan data dan Shutdown komputer
  18. Jangan terlalu lama membiarkan komputer Anda tidak terpakai (tidak pernah dihidupkan sama sekali dalam waktu lama). Paling tidak minimal setiap hari komputer dihidupkan sekitar 1 s/d 2 jam. Hal ini untuk menghangatkan bagian dalam CPU supaya bebas dari kelembaban udara.
  19. Hindarkan komputer Anda dari goncangan, getaran dan hentakan apalagi saat komputer menyala, hal ini sangat berbahaya karena dapat menyebabkan kerusakan fatal pada Harddisk
  20. Jangan segan-segan memanggil teknisi komputer untuk melakukan perawatan pada komputer Anda, apabila Anda merasa tidak mampu melakukannya…
Langkah-langkah Cara Merawat Komputer atau Tips Perawatan Komputer  atau PC di atas dapat dilakukan secara berkala sesuai kondisi komputer dan lingkungannya. Biasanya komputer yang segera memerlukan perawatan memiliki gejala-gejala seperti akses yang mulai melambat, sering macet/hang, sering scaning Drive C setiap saat komputer dihidupkan, blue screen memory, bobolnya Antivirus, Aplikasi yang sering error atau tidak berjalan sesuai fungsinya, dan hal-hal lain yang mengakibatkan pengguna mulai merasa tidak nyaman dengan kinerja komputernya.
1. Langkah-langkah membersihkan File Prefetch :
Masuk Explorer – Masuk C:/Windows/Prefetch – Select All (Ctrl-A) – Dell
2. Langkah-langkah membersihkan File Temporary :
Masuk Explorer – Masuk C:/Windows/Temp – Select All (Ctrl-A) – Dell
Setelah kedua langkah di atas jangan lupa bersihkan file2 sampah di Recycle Bin dengan cara Klik kanan Recycle Bin – Klik Empty Recycle Bin – Klik Yes…
3. Sedangkan untuk membersihkan file-file Chokies :
Anda dapat menggunakan Software CCleaner. Software CCleaner dapat Anda Download Di Sini…
File2 Chokies akan muncul setiap kita koneksi ke internet… Semakin kita sering koneksi ke internet… baik itu browsing, download atau upload maka semakin banyak file2 Chokiesnya… Kalau Anda setiap hari koneksi ke internet, bersihkan file2 Chokies paling tidak sekali atau dua kali seminggu…
Tips perawatan komputer di atas kelihatannya sangat ribet dan merepotkan namun apabila kita kerjakan akan berpengaruh besar pada kinerja dan usia pemakaian komputer Anda.

Cara Membuat Background Pada Flasdisk atau Folder Drive

Anda pernah melihat Salah satu drive milik komputer teman anda memiliki background yang unik dengan gambar gambar yang menarik,…?
atau juga pada flash disk teman yang anda pinjam???
Tentu kita bertanya bagaimana sih caranya…..?
enak kalo teman kita itu mau kasih tau …klo gak bete sekali bukan….
Sebenarnya mudah sekali caranya untuk membuatnya…
klo teman kita ntuh gak mao kasih tau yah udah nih saya kasih tau caranya….

Langkah-langkah yang harus dilakukan :
1. Siapkan gambar yang paling kamu suka buat dipajang, contoh seperti : bunga.jpg
klo bisa ubah namanya menjadi lebih pendek biar tidak terlalu panjang nulisnya.
2. Letakkan file gambar tadi di root harddisk kamu atau flashdisk seperti c:\ atau namaflashdiskmu:\
3. buka editor teks yang paling kamu suka, kayak notepad (disaranin pake ini deh), Wordpad, Word, Notepad++ de el el.
4. klo sudah ketikkan kode ini di editor kamu :
[{BE098140-A513-11D0-A3A4-00C04FD706EC}]
IconArea_Text=0×000000
IconArea_Image=namafilegambarkamu.jpg
Catatan:
IconArea_Image= ini diisi dengan nama file gambar kamu seperti: bunga.jpg / bunga.gif / bunga.png / bunga.bmp
disarankan pake yg format *.jpg saja, karena kompresi lebih baik tanpa mengurangi kualitas gambar.
contoh : disini penulis menggunakan bunga.jpg
[{BE098140-A513-11D0-A3A4-00C04FD706EC}]
IconArea_Text=0×000000
IconArea_Image=bunga.jpg
IconArea_Text= ini biarkan saja, ini diubah jika kamu mau ganti warna huruf nya nanti.
5. Simpan kode tadi dengan nama desktop.ini dan letakkan pada root folder flashdisk atau harddisk kamu yang mau kamu ubah nantinya.
6. Selesai….coba refresh deh….wala jadi deh…….
Ini skren syut nya ….yang udah jadi
320
2
Untuk mengganti warna huruf dapat mengubah kode dari :
IconArea_Text=0x000000
Silahkan kamu ubah nilai yang berwarna merah tersebut sesuka hati kamu deh, sambil bereksperimen, tapi jangan lupa backup dulu kode sebelumya, biar gak jadi berantakan hehehehe :) .
Penulis belum pernah mengubah 0x karena klo diubah sama saja kayaknya.
Klo kamu males nih saya kasih deh kode warnanya, silakan kopas (kopi paste) 6 buah nilai ini ke kode tadi:
CATATAN
——–
O = Huruf O
0 = Angka nol
Jangan salah OKe!!
IconArea_Text=0x____ (pilih salah satu warna pilihan ini,ingat “0x” jangan dihapus,kecuali untuk nilai angka baru dihapus)
FF00FF = Jingga / ungu
FF33FF = ungu terang
FF91FF = Ungu muda
FF62EE = Ungu sedang
d800e6 = Ungu gelap
9900cc
FFFF4B = Biru muda
FFFF81 = bIRU muda
33FF = Merah
33FFF4 = Kuning
00FFFF = Kuning sedang
51B11B = Hijau gelap
10BB61 = Hijau gelap2
00cc33
80FCA4 = Hijau muda
00FF00 = Hijau terang
DF280F = Biru tua
ff4321 = Biru terang
FF0000 = Biru
FFOOOO = Merah terang (O = BUKAN NOL)
8CCBDD = Coklat muda
140,203,221 = Coklat tua
Sebenarnya masih banyak lagi sih kodenya, tapi ini warna dasar saja, silakan kamu coba ubah sendiri ntar juga bisa. Saya menggunakan program Dot Color 3.0 untuk mencari kode warna, kamu bisa gunain color picker yang kamu suka , tergantung kesukaan anda deh…hehehe
Bagi yang kesulitan nih…saya kasih manual yanG dalam bentuk pdf. DOWNLOAD FILE
TAMBAHAN :
bagi yang masih kesulitan atau sudah mencoba dan tetap gagal membuatnya bisa langsung menggunakan program background maker ini

DOWNLOAD DISINI
update:
berhubung masih banyak yang nanyak saya coba buat yg sedikit mudah nih.
dengan menggunakan software BACKGROUND MAKER
Ikuti saja gambar dibawah ini…klik gambar untuk memperbesar.
1.buka programmnya

. Pilih NEXT sja deh
3.Pilih yang sudah dilingkari ya…

4. Pilih gambar sesuai selera, pilih dengan menkan tombol browse….
klo mau ganti warna teks tinggal ubah aja

5. Dah beres, liat hasilnya

kalo gambar gak sesuai bisa diatur sendiri dengan keinginan, tergantung resolusi monitor. semakin besar resolusi , semakin gede yang ukuran gambar yang diperlukan (resolusi gambarnya).
Maaf,imagehosting sebelumnya sudah gak ada, jadi saya pindahin lagi dan udah dibenerin.